Bahwamasuk dan tersebarnya Islam di Kalimantan Selatan adalah dengan cara damai setelah berpuluh-puluh tahun kemudian pemeluk agama Islam berangsur-angsur membentuk masyarakat Islam dan pada akhirnya berdirinya kerajaan Islam Banjar (Saifuddin Zuhri, 1980; 304), di mana pada permulaannya dibawa oleh para pedagang dan da'i- da'i Islam
Dibandingwilayah Kalimantan Selatan pada umumnya, penduduk Kota Banjarbaru lebih heterogen, walau tetap didominasi Suku Banjar (56,17 persen) yang berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Selatan. Penduduk asli yang mendiami Banjarbaru adalah orang Banjar Kuala yang tinggal di wilayah Cempaka, yang terkenal sebagai tempat pendulangan intan
Harganyalumayan lah. Rp 40.000,00 seloyang (udah yang paling mahal). 4. Lupis. Wadai hijau ini terbuat dari ketan. Biasanya dimakan dengan parutan kelapa muda dan siraman gula habang. Orang Banjar memang suka sekali dengan gula Habang (gula aren).Lupis ini pas sekali dimakan saat berbuka puasa. Sambil ditemani secangkir the hangat, maknyoss.. 5.
ü1 sdt garam dapur secukupnya ü 1 bungkus tepung bumbu (secukupnya) ü Minyak goreng secukupnya Ø Cara Mengolah: ü Potong tipis-tipis kulit cempedak yang sudah jadi Mandai. Agar tidak terlalu asam, Mandai bisa dicuci dengan air mengalir.
MaknaAngka pada Lambang Kalimantan Selatan. Terdapat 17 buah padi, 8 pancarah cahaya intan, 1 batang pohon karet, 9 garis pada pohon karet yang terdari dari 4 disebelah kiri dan 5 disebelah kanan. Dari susunan diatas menggambarkan 17 - 8 - 1945 yang melambangkan 17 Agustus 1945 yang menjadi hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
6Kerajinan Tangan Khas Kalimantan. Kerajinan tangan khas Kalimantan merupakan salah satu warisan budaya yang patut untuk dilestarikan. Seperti aneka bentuk kerajinan tangan berbentuk anyaman yang terbuat dari bambu yang menjadi contoh untuk bentuk budaya lokal. Bagi warga Kalimantan, kerajinan tangan yang mereka buat menjadi bagian dari
PIoGaib. 279 489 155 192 321 317 97 135 211
cara membuat kulit cempedak goreng khas masyarakat banjar kalimantan selatan